World's Last Chance

Nubuatan Alkitab, Pembelajaran Alkitab, Video, Artikel, & Masih Banyak Lagi!

While WLC continues to uphold the observance of the Seventh-Day Sabbath, which is at the heart of Yahuwah's moral law, the 10 Commandments, we no longer believe that the annual feast days are binding upon believers today. Still, though, we humbly encourage all to set time aside to commemorate the yearly feasts with solemnity and joy, and to learn from Yahuwah's instructions concerning their observance under the Old Covenant. Doing so will surely be a blessing to you and your home, as you study the wonderful types and shadows that point to the exaltation of Messiah Yahushua as the King of Kings, the Lord of Lords, the conquering lion of the tribe of Judah, and the Lamb of Yahuwah that takes away the sins of the world.
WLC Free Store: Closed!
Nubuatan Alkitab, Pembelajaran Alkitab, Video, Artikel, & Masih Banyak Lagi!

Berbahasa Roh


Karunia
Rohani Untuk Penginjilan

Yahuwah
telah mencurahkan begitu banyak karunia kepada umat-Nya di bumi. Salah satu
yang paling menarik, yang paling dimengerti sebagai anugerah pemberian sorga
adalah berbahasa roh. Banyak orang Kristen hari ini percaya bahwa  jika seseorang belum menerima “karunia Roh
Kudus” dan belum dapat “berbahasa roh”, maka orang itu belum “dibaptis oleh
Roh”. Berbahasa roh telah digunakan sebagai sebuah “penguji” untuk membuktikan apakah
seseorang telah diselamatkan atau tidak. “Berbahasa roh” sangat banyak
dilakukan oleh orang-orang Kristen zaman sekarang ketika mereka sedang berdoa
atau menyembah, tetapi itu bertentangan dengan aslinya, berbahasa roh yang
alkitabiah.

Sesaat
sebelum Yahushua terangkat ke Sorga, Dia berkata kepada para murid-Nya:

“Pergilah
ke seluruh dunia dan sampaikan injil kepada segala mahkluk. Dan tanda-tanda ini
akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan dalam
Nama-Ku; mereka akan berbicara dengan bahasa-bahasa yang baru.” (Markus
16:15,17 NKJV)

Pentakosta (Dore di ukiran kayu)Para
murid diberikan tugas untuk membawa kebenaran mengenai keselamatan ke seluruh
dunia! Untuk memampukan mereka melakukan ini, Yahushua berjanji bahwa mereka
akan diberikan kemampuan untuk berbicara dalam “bahasa-bahasa yang baru” atau
dalam bahasa yang berbeda. Karunia yang unik ini pertama kali dicurahkan pada
hari Pentakosta dan membawa keselamatan kepada ribuan jiwa-jiwa yang berharga.

 “Ketika tiba Hari Pentakosta,  mereka semua berkumpul dalam satu tempat. Dan
tiba-tiba kedengaranlah sebuah suara dari langit, seperti suara angin ribut, dan
[. . .] mereka semua dipenuhi dengan Roh Kudus dan mulai berbicara dengan
bahasa lain, seperti yang Roh berikan kepada mereka untuk diucapkan.

“Dan
waktu itu di Yerusalem diam orang-orang Yahudi, yang saleh, dari segala bangsa
dibawah kolong langit Dan ketika suara ini muncul, orang banyak berkumpul
bersama, dan menjadi bingung, karena mereka mendengar mereka berbicara di dalam
bahasa asli mereka.

 “dan mereka semua kaget dan heran, dan berkata
satu sama lain, bukankah semua orang yang berbicara ini adalah orang-orang
Galilea? Dan bagaimana bisa setiap dari kita mendengar mereka, dalam bahasa
asli kita masing-masing? Kita orang Partia, Media, Elam, penduduk Mesopotamia, Yudea
dan kapadokia, Pontus dan Asia, Prigia dan Pampilia, Mesir dan bagian Libia dekat
Kirene. …. pengunjung dari Roma, bersama orang-orang Yahudi dan penganut
agama Yahudi, Orang Kreta dan orang Arab — kita mendengar mereka di dalam
bahasa kita sendiri menyatakan keajaiban yang dilakukan Yahuwah.

Mereka
semua tercengang-cengang dan sangat termangu-mangu, sambil berbicara satu sama
lain, apa arti semua ini?

Petrus
dengan cepat menjelaskan kepada orang banyak apa yang telah terjadi:

 “Hai kamu orang Yahudi dan semua orang yang
diam di Yerusalem, ketahuilah kamu semua, dan camkanlah perkataanku ini . . . Ini
adalah apa yang sudah disampaikan melalui nabi Yoel: ‘Akan terjadi pada
hari-hari terakhir, firman . . . [Yahuwah], bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku
atas semua manusia; Anak-anakmu laki-laki dan anak-anakmu perempuan akan
bernubuat.’” (Kisah Para Rasul 2:14, 16, 17, NKJV).

Khotbah  Petrus dimengerti oleh semua orang yang
hadir, apapun juga bahasa asli mereka. Hasilnya sangat indah.

 “Mereka semua yang menerima dengan bahagia
perkataannya dibaptiskan; dan pada hari itu sekitar tiga ribu jiwa ditambahkan
kepada mereka. Dan mereka bertekun dalam pengajaran para rasul dan bersekutu, memecah-mecah
roti dan berdoa.” (Kisah Para Rasul 2:41,42, NKJV).

“Karunia
bahasa roh” yang sejati selalu membawa kemuliaan bagi Yahuwah dan itu hanya
diberikan untuk tujuan membicarakan kebenaran ilahi bagi mereka yang tidak
mengerti kata-kata yang Berbahasa Roh kutipandisampaikan. Sangat berbeda dengan suara yang diucapkan
oleh banyak orang hari ini yang mengaku memiliki “karunia berbahasa roh,
kata-kata mereka tidak berarti dan hanya berupa omongan tak bermakna. Suara
yang diperdengarkan adalah bahasa yang tidak jelas dan mereka melakukannya
tanpa memberi arahan pada siapapun untuk melakukan sebuah kebenaran dan
kebajikan. Pada faktanya, glossolalia, atau “berbahasa roh”, yang dilakukan
oleh begitu banyak orang hari ini sangat bertentangan dengan pedoman yang
diberikan di dalam Kitab Suci yang telah mengungkapkan mana yang asli mana yang
palsu.

Yahushua
sendiri dengan jelas memperingatkan:

“Ketika
kamu berdoa, jangan menggunakan pengulangan kata yang sia-sia seperti yang
dilakukan oleh orang kafir. karena mereka berfikir bahwa mereka akan
didengarkan karena banyaknya kata-kata mereka. Jadi janganlah kamu seperti
mereka.” (Matius 6:7,8)

Paulus,
yang merupakan penulis terbanyak Perjanjian Baru, menulis tentang karunia
bahasa roh. Dia memperingati mereka yang mengeluarkan suara baru tanpa arti
yang disebut oleh banyak orang hari ini sebagai “karunia bahasa roh”.

“Tapi
hindarilah babling [omongan berulang yang dilakukan dengan cepat] yang tidak
ada artinya, yang tidak suci yang hanya menambah kefasikan.” (2 Timotius 2:16,
NKJV)

Paulus
mengerti bahwa semua bahasa adalah karunia ilahi yang diberikan untuk tujuan
berkomunikasi. Tetapi jika satu orang tidak dapat mengerti apa yang orang lain
sedang katakan, komunikasi tidak terjadi! Setiap bahasa yang hanya menjadi
sekedar tumpukan suara tak berarti:

omongan
kosong dalam satu kesempatan, para pemercaya di Korintus berada dalam bahaya
karena menginginkan karunia berbahasa roh dengan alasan yang sama yang
didambakan oleh banyak orang zaman sekarang mereka percaya bahwa hal itu akan
membuat mereka nampak lebih rohani dan penting. Paulus dengan cepat meluruskan
mereka yang berbicara dengan kata-kata yang tidak dimengerti dan yang tidak
menyatakan kebenaran dan mereka yang tidak menggenapi tujuan asli dari alasan
Sorga memberikan karunia bahasa roh di tempat yang pertama!

“Jadi
sekarang saudara-saudara, jika aku datang kepadamu dan berbicara dalam bahasa
roh, apakah gunanya itu bagimu, jika aku tidak menyatakan kepadamu pengetahuan,
atau nubuat atau pengajaran?

Sama
halnya dengan alat-alat yang tidak berjiwa, seperti seruling dan kecapi,
bagaimanakah orang dapat mengetahui lagu apakah yang dimainkan, jika keduanya tidak
mengeluarkan bunyi yang berbeda?

Demikianlah
juga kamu, jika kamu tidak menggunakan bahasa yang mudah dimengerti,
bagaimanakah dapat diketahui apa yang kamu bicarakan? Kata-katamu hanya sia-sia
terbuang di udara.

Oleh
karena itu, jika saya tidak tahu arti dari bahasa yang sedang dikatakan, saya
menjadi orang asing bagi orang yang berbicara, dan dia yang berbicara menjadi
orang asing bagi saya. (1 Korintus 14:6, 7, 9, 11, NKJV)

Paulus
lebih jauh menyatkan bahwa jika bahasa yang akan diucapkan tidak dapat
dimengerti dan tidak dapat ditafsirkan oleh orang lain yang juga hadir pada
saat itu dan juga oleh orang yang mengatakannya, dari pada mereka “berbahasa
roh” lebih baik mereka tetap diam.

“jika
ada yang berkata-kata dengan bahasa roh,. . . harus ada seorang lain yang
menafsirkannya.

Tetapi
jika tidak ada yang menafsirkannya, maka hendaklah dia berdiam diri dalam
pertemuan jemaat.” (1 Korintus 14:27-28, NKJV)

Berbahasa Roh kutipanPaulus
percaya pada karunia berbahasa roh. Dia telah menggunakannya banyak kali. Tetapi
dia mengerti bahwa “karunia bahasa roh” yang sejati selalu merupakan sebuah
bahasa resmi yang bisa dimengerti.

Saya
bersyukur kepada Elohim, bahwa aku berkata-kata dalam bahasa roh lebih dari
kamu semua; tetapi dalam pertemuan jemaat aku lebih suka mengucapkan lima kata
yang dapat dimengerti untuk mengajar orang lain juga, daripada beribu-ribu kata
dengan bahasa roh [yang tidak dimengerti]”. (1 Korintus 14:18-19, NKJV)

Paulus
menjelaskan perbedaan antara mereka yang membuat suara-suara tak berarti dengan
mereka yang telah diberikan karunia dengan kemampuan untuk menuntun orang lain
kepada kebenaran dalam bahasa asing:

“Siapa
yang berkata-kata dengan bahasa roh dia membangun dirinya sendiri, tetapi siapa
yang bernubuat dia membangun jemaat. Aku suka supaya kamu semua berkata-kata
dengan bahasa roh, tetapi lebih daripada itu supaya kamu bernubuat; sebab yang
bernubuat lebih berharga daripada orang yang berbahasa roh, kecuali kalau orang
itu juga menafsirkannya, sehingga jemaat dapat dibangun.” (1 Korintus 14:4-5,
NKJV)

 “Karunia berbahasa roh” itu adalah: sebuah
karunia, yang diberikan oleh Sorga, untuk tujuan menyatakan pemberitaan
kebenaran kepada orang lain. Paulus menguatkan orang-orang Korintus untuk
“mengupayakan kasih dan merindukan karunia-karunia rohani.” Namun,
karunia-karunia Sorgawi tidak datang karena permintaan. Itu diberikan hanya
bagi mereka yang memiliki kerendahan hati, yang dipenuhi dengan Roh Yahushua
dan yang melakukan pekerjaan-Nya. Tidak semua orang diberikan karunia yang sama
dan tidak  ada orang yang diberikan
karunia Roh dan kemudian menggunakannya untuk meninggikan dirinya sendiri.

hadiah dibungkus kertas emas“Ada
rupa-rupa karunia tetapi hanya satu Roh yang memberikannya”. (1 Korintus 12:4)

Karunia
Roh diberikan bagi mereka  yang
pertama-pertama memperlihatkan buah-buah Roh.

“Tetapi
buah Roh adalah kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan,
kebajikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri”. (Galatia 5:22-23,
NKJV).

Yahuwah
senang memberikan karunia Roh kepada anak-anak-Nya. Yahushua telah meyakinkan
semua orang:

“Jadi
jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu,
apalagi Bapamu yang di sorga! Dia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang
meminta kepada-Nya”. (Lukas 11:13, NKJV)

Lebih
besar keinginan Sorga untuk mencurahkan karunia Roh daripada keinginan orang
berdosa untuk menerimanya.

“Setiap
pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas,
diturunkan dari Bapa segala terang, pada-Nya tidak ada perubahan atau bayangan
karena berbalik”. (Yakobus 1:17, NKJV)

Semua
orang yang mau merendahkan hatinya, dan menghendaki kesetiaan penuh pada
Yahuwah, akan diberkati dengan buah-buah Roh. Pada akhirnya, ketika Yahuwah
membutuhkan mereka, Dia akan memberikan kepada anak-Nya karunia yang akan
dibutuhkan oleh mereka untuk menggenapi kehendak-Nya di bumi. Berbahasa tidak
jelas pada saat sedang berdoa atau memuji, ditunjukkan hanya untuk meninggikan
orang yang mengaku dirinya memiliki “karunia berbahasa roh” itu tidak membangun
atau menuntun ke dalam kebenaran, tidak ada seorangpun disekitar yang tahu apa
yang sementara dikatakan. Bahasa tidak jelas yang tidak masuk akal seperti ini
hanya memperlihatkan kekurangan buah-buah Roh yang tentu harus menyertai
karunia-karunia Roh. Kasih, kesabaran, dan kebaikan telah hilang ketika
seseorang meninggikan dirinya diatas kepentingan kesenangan pribadinya dengan
memperdengarkan suara-suara ngawur  yang
tidak masuk akal. Doa dan pujian yang berkenan dihadapan Yahuwah adalah yang
berasal dari hati yang penuh kasih, yaitu hati yang dipenuhi dengan Roh Yahuwah

“Dia yang berdoa dengan benar adalah dia yang
mengasihi dengan benar,
baik
manusia burung dan binatang.
Dia
yang berdoa dengan baik adalah dia yang mengasihi dengan baik.
Semua
hal baik besar maupun kecil.
Karena
kasih Yahuwah yang mengasihi kita,
Dia
mencipta dan mengasihi kita semua”
(Samuel
Taylor Coleridge)

Hendaklah
semua orang mengutamakan kemuliaan Bapa yang ada di Sorga, dan Bapa yang
melihat dan mengetahui semua hal akan memakai mereka yang rendah hati untuk meninggikan
Nama-Nya yang mulia dan menyebarkan kebenaran dan kebajikan ke seluruh dunia.


Klik di sini
untuk menonton videonya!

This site is registered on wpml.org as a development site. Switch to a production site key to remove this banner.