World's Last Chance

Mempersiapkan Hati dan Pikiran untuk Kedatangan Yahushua Secara Tiba-tiba!

WLC Free Store: Closed!
Mempersiapkan Hati dan Pikiran untuk Kedatangan Yahushua Secara Tiba-tiba!

WLC Radio

Mesias dalam Kitab Suci: Kemanusiaan Kristus yang sejati

0:00
0:00
Note: The below transcript is an automatically generated preview of the downloadable word file. Consequently, the formatting may be less than perfect. (There will often be translation/narration notes scattered throughout the transcript. These are to aid those translating the episodes into other languages.)

Program 140
Mesias dalam Kitab Suci:
Kemanusiaan Kristus yang sejati

Ini adalah W. B! C! Q! Menghadirkan Radio World’s Last Chance kepada anda dari Monticello, Maine, Amerika Serikat.

Kerinduan hati dari setiap orang Kristen selama 2000 tahun adalah melihat Sang Juruselamat kembali dan mendirikan sebuah kerajaan kekal di atas bumi. Peristiwa-peristiwa yang terjadi di dunia mengungkap bahwa hal itu akan segera terjadi. Tetaplah bersama kita untuk belajar cara anda dapat bersiap secara rohani menghadapi peristiwa-peristiwa akhir zaman.

Radio WLC: mempersiapkan orang untuk hidup dalam kerajaan Yahuwah di bumi yang akan ditegakkan saat Kristus kembali, tidak lama lagi!

* * *

Mario Nugraha: Kitab Suci penuh dengan mesias-mesias. Dan yang saya maksud bukanlah mesias-mesias palsu. Yang saya maksud adalah mesias-mesias sejati. Dan… oh ya…

Halo para pendengar! saya Mario Nugaraha.


Doni Alexander:
Dan saya Doni Alexander.


Mario:
Para pendengar, anda sedang mendengarkan Radio WLC. Kami punya sebuah program menarik yang sudah kami siapkan untuk Anda hari ini. Tapi Doni, saya pikir kita perlu menyampaikan dasarnya terlebih dahulu agar para pendengar dapat mengerti bahwa apa yang akan kita katakan ini adalah benar-benar Alkitabiah.

Doni, secara singkat, apa yang dapat Anda ceritakan kepada kami tentang doktrin ketuhanan tritunggal.


Doni:
Ya, doktrin ketuhanan tritunggal atau bisa disebut trinitas, secara luas dipandang sebagai dasar kepercayaan Kristen, tapi trinitas tidak Alkitabiah. Faktanya, ketuhanan tiga-dalam-satu tidak menjadi bagian dari ortodoksi Kristen hingga sebelum abad keempat!

Mario: Wow itu tiga ratus tahun setelah Kristus!

Doni: Begitulah. Dan para teolog Kristen mengetahui hal ini. Bahkan Katolik Roma sendiri mengakui hal ini.

Na, ini. Di sini saya punya kutipan dari New Catholic Encyclopedia yang saya ingin Anda baca. Mario, ini dari edisi tahun1967, Vol. 16, halaman 295. Tolong baca apa yang dikatakan disitu?

Mario:

Seseorang seharusnya tidak berbicara tentang paham Trinitas dalam Perjanjian Baru tanpa kualifikasi yang serius. . . ketika seseorang berbicara tentang paham Trinitas, maka dia harus tahu bahwa itu adalah peralihan dari periode asal-usul Kristen ke, katakanlah, paruh terakhir dari abad ke-4. Baru setelah abad ke-4 inilah, sesuatu yang dikenal sebagai dogma definitif Trinitas, "satu Tuhan dalam tiga Pribadi", menjadi berasimilasi sepenuhnya ke dalam kehidupan dan pemikiran Kristen.


Doni:
Ok, trimakasih Mario. Versi modern dari trinitas, sebagaimana yang diyakini oleh banyak orang pada zaman sekarang, adalah sepenuhnya merupakan paham penyembah berhala. Doktrin Trinitas ini sebenarnya diambil hampir secara keseluruhan dari seorang filsuf Yunani yang menyembah berhala, yaitu Plato.

Mario: Baik, sebelum kita masuk ke topik hari ini, satu hal yang perlu diklarifikasi adalah bahwa Anda tidak dapat menemukan doktrin trinitas dalam Kitab Suci. Doktrin ini tidak ada di dalam Alkitab.

Banyak orang akan menunjuk kitab 1 Yohanes pasal 5 ayat 7 dan 8 sebagai buktinya, tetapi ayat-ayat itu tidak membuktikan apa-apa karena ayat-ayat tersebut barulah ditambahkan sekitar 1000 tahun kemudian.

Doni: Ok tunggu, saya baca dulu dengan cepat supaya para pendengar kita tahu ayat mana yang sedang kita bicarakan?

Mario: Tentu! Silahkan Doni.


Doni:
Kitab 1 Yohanes pasal 5, ayat 7 dan 8 mengatakan: “Sebab ada tiga yang memberi kesaksian [di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu. Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi]: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu..

Mario: Ya, sekilas nampak bahwa di sini Yohanes mengajarkan ketuhanan tritunggal, tapi sebenarnya tidak. Seorang sarjana Perjanjian Baru, bernama: Bart Erhman, menjelaskan bahwa doktrin trinitas, "tidak dapat ditemukan secara eksplisit dinyatakan dalam tulisan-tulisan Kristen paling awal. Satu-satunya bagian dari Perjanjian Baru yang menyatakan doktrin ini yaitu (kitab 1 Yohanes pasal 5 ayat 7-8) pada awalnya bukan bagian dari teks suci tetapi barulah ditambahkan secara cerdik oleh ahli-ahli kitab (ayat itu tidak ditemukan dalam manuskrip Yunani mana pun sampai abad ke-11)"

Doni: Itu seribu tahun kemudian, para pendengar. Seribu tahun setelah Kristus beberapa biarawan Katolik memutuskan bahwa mereka membutuhkan bukti Alkitab untuk doktrin mereka, jadi mereka pun menuliskannya!

Ok, Mario dan para pendengar, kita tidak akan berpanjang lebar untuk mendiskusikan hal ini sekarang. Kita telah banyak membahasnya dalam artikel-artikel dan video-video di situs web kita, serta melalui siaran radio sebelumnya. Jika Anda melewatkannya, kami mendorong Anda untuk membaca, menonton, mendengarkan, dan mempelajarinya sendiri. Untuk saat ini, ketahuilah bahwa: doktrin trinitas tidak Alkitabiah.

Mario: Lebih jauh, pembelajaran pada Kitab Suci dengan seksama mengungkapkan bahwa kepercayaan bahwa Yahushua memiliki pra-eksistensi adalah ekstrapolasi dari doktrin trinitas yang telah diterapkan pada Kitab Suci. Hal ini sebenarnya tidak dapat dibuktikan dari Alkitab itu sendiri. Yahushua tidak diciptakan, tetapi dia juga tidak ilahi dan dia tidak ada ada sebelum kelahirannya. Dia adalah manusia seutuhnya, anak tunggal Yahuwah.

Jadi, dengan pemahaman dasar ini … Doni? Tolong ceritakan mengenai mesias-mesias yang ada dalam Kitab Suci. Mereka berjumlah banyak, dan Kristus hanyalah salah satu darinya, ya kan?


Doni:
Ya, tapi tunggu sebentar. Jangan sampai melenceng. Ya, ada banyak mesias yang tercatat di dalam Alkitab, tetapi Yahushua bukan hanya “salah satu dari mereka.” Yahushua adalah—satu-satunya—anak Yahuwah. Tapi dia adalah sepenuhnya manusia, yang dilahirkan dari seorang perempuan perawan. Sekali lagi secara harfiah Yahushua adalah anak Yahuwah, yang telah lahir dari seorang perawan.

Mario: Oke. Cukup jelas. Saya sebenarnya mendorong sejauh itu untuk melihat seberapa jauh Anda akan melangkah. Na menurut saya, gagasan yang menyatakan bahwa ada banyak "mesias" dalam Alkitab terdengar, ya, saya tidak tahu bagaimana dengan anda, tapi bagi saya itu terdengar seperti … menghujat? Anda mengerti maksud saya Doni?

Doni: Saya mengerti. Saya pikir itu karena setiap kali kita berbicara tentang sang Mesias—na apa Anda melihat tambahan penekanan yang saya berikan? Sang mesias. Jadi kita tidak hanya menyebut dia sebagai “mesias.” Kita selalu menyebutnya dengan sebuah tambahan kata: Sang Mesias. Seperti sebuah gelar. Jadi, jika itu adalah satu-satunya cara kata tersebut digunakan, yang anda ketahui, maka mudah untuk menyimpulkan bahwa itu adalah sebuah gelar yang hanya berlaku untuk sang Juruselamat.

Mario: Jadi mengapa ada banyak mesias di dalam Alkitab? Apakah ini seperti yang tertulis di dalam kitab 1 Korintus pasal 8 ayat 5 dan 6? “Sebab sungguhpun ada apa yang disebut "allah", baik di sorga, maupun di bumi — dan memang benar ada banyak "allah" dan banyak "tuhan" yang demikian — namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa.”

Jadi apakah ada banyak mesias palsu, tetapi bagi kita hanya ada satu: yaitu Yahushua?


Doni:
Bukan, bukan seperti itu. Maksud saya, tentu ada yang disebut mesias-mesias palsu. Tapi sudah pasti bahwa ada mesias sejati selain dari Yahushua.

Kata yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia sebagai "mesias" berasal dari kata Ibrani, mâshîyach. [maw SI akh]. Yang berasal dari kata mâshach [maw SHAKH] yang berarti “dilumuri dengan minyak.” Jadi, seorang mesias, seorang mâshîyach, adalah siapa saja yang telah diurapi. Terjemahan literal dari mâshîyach adalah “yang diurapi.”

Siapapun yang secara khusus dikuduskan kepada Yahuwah, yang diurapi, adalah seorang mâshîyach, seorang mesias.

Mario: Jadi. Imam Besar Harun dan anak-anaknya. Mereka, secara teknis, adalah mesias.

Doni: Ya! Karena mereka telah diurapi. Mari kita lihat beberapa kegunaan lain dari kata ini.

Tolong buka kitab Imamat pasal 4, dan bacakan ayat 3 untuk kita. Ini adalah penggunaan pertama kata mâshîyach. [maw SI akh]

Mario: “Maka jikalau yang berbuat dosa itu imam yang diurapi, —”

Doni: Mâshîyach.

Mario:“— sehingga bangsanya turut bersalah, haruslah dia mempersembahkan kepada Yahuwah karena dosa yang telah diperbuatnya itu, seekor lembu jantan muda yang tidak bercela sebagai korban penghapus dosa.”


Doni:
Sekarang buka kitab 1 Samuel, pasal 2, ayat 10. Ini dari doa Hana ketika dia bersukacita karena Yahuwah telah menjawab doanya dan memberinya seorang anak laki-laki, yang diberi nama Samuel.

Mario: “Yahuwah mengadili bumi sampai ke ujung-ujungnya; Ia memberi kekuatan kepada raja yang diangkat-Nya dan meninggikan tanduk kekuatan orang yang diurapi-Nya.”

Doni: Sekarang buka kitab 1 Samuel pasal 24. Ini adalah penggunaan kata “mesias” yang sangat menarik dan cukup mencerahkan.

Mario: Ayat berapa Doni?

Doni: Uhhh, mulai dari ayat 2.

Mario: Baiklah, mari kita lihat … di sini dikatakan:

Ketika Saul pulang sesudah memburu orang Filistin itu, diberitahukanlah kepadanya, demikian: "Ketahuilah, Daud ada di padang gurun En-Gedi."

Kemudian Saul mengambil tiga ribu orang yang terpilih dari seluruh orang Israel, lalu pergi mencari Daud dan orang-orangnya di gunung batu Kambing Hutan.

Ia sampai ke kandang-kandang domba di tepi jalan. Di sana ada gua dan Saul masuk ke dalamnya untuk membuang hajat, tetapi Daud dan orang-orangnya duduk di bagian belakang gua itu.

Lalu berkatalah orang-orangnya kepada Daud: "Telah tiba hari yang dikatakan Yahuwah kepadamu: Sesungguhnya, Aku menyerahkan musuhmu ke dalam tanganmu, maka perbuatlah kepadanya apa yang kaupandang baik." Maka Daud bangun, lalu memotong punca jubah Saul dengan diam-diam.

Kemudian berdebar-debarlah hati Daud, karena ia telah memotong punca jubah Saul;

lalu berkatalah ia kepada orang-orangnya: "Dijauhkan Yahuwah lah kiranya dari padaku untuk melakukan hal yang demikian kepada tuanku, kepada orang yang diurapi Yahuwah, yakni menjamah dia, sebab dialah orang yang diurapi Yahuwah."

Doni: Daud merasa bersalah di sini karena, untuk menegaskan—bahwa dia tidak mencoba membunuh Saul—dia telah mendekat dengan merayap dan mengambil sepotong jubah Saul. Dan kenapa dia merasa bersalah? Karena Saul adalah orang yang diurapi Yahuwah. Dia adalah mesias Yahuwah.

Daud sangat menghormati mesias Yahuwah. Dua pasal selanjutnya, dalam kitab 1 Samuel pasal 26, kita mendapati kisah tentang bagaimana Saul kembali mengejar Daud dan sekali lagi, anak buah Daud mendesaknya untuk membunuh Saul. Mario, tolong, bacalah ayat 8 sampai 11 dari kitab 1 Samuel, pasal 26.

Mario:

Lalu berkatalah Abisai kepada Daud: "Pada hari ini Eloah telah menyerahkan musuhmu ke dalam tanganmu, oleh sebab itu izinkanlah kiranya aku menancapkan dia ke tanah dengan tombak ini, dengan satu tikaman saja, tidak usah dia kutancapkan dua kali."

Tetapi kata Daud kepada Abisai: "Jangan musnahkan dia, sebab siapakah yang dapat menjamah orang yang diurapi Yahuwah, dan bebas dari hukuman?" Lagi kata Daud: "Demi Yahuwah yang hidup, niscaya Yahuwah akan membunuh dia: entah karena sampai ajalnya dan ia mati, entah karena ia pergi berperang dan hilang lenyap di sana. Kiranya Yahuwah menjauhkan dari padaku untuk menjamah orang yang diurapi Yahuwah. Ambillah sekarang tombak yang ada di sebelah kepalanya dan kendi itu, dan marilah kita pergi."

Doni: Na, Abishai ada benarnya, Anda harus mengakuinya. Hidup mereka akan jauh lebih mudah jika Saul mati. Tetapi Daud sangat menghormati jabatan orang yang diurapi Yahuwah, mesias-Nya, sehingga dia rela menyerahkan nasib Saul kepada Yahuwah. Apakah nanti Saul mati karena faktor umur, atau apakah dia akan binasa dalam pertempuran, atau Yahuwah yang akan menyingkirkannya. Tapi apapun itu, Daud tidak akan membunuhnya.

Mario: Benar, dan saya ingat ketika Saul tewas dengan pedangnya dalam sebuah pertempuran terakhirnya. Dia mencoba bunuh diri tetapi tindakannya itu tidak benar-benar membunuhnya. Saulpun meminta seorang pemuda menghabisinya dan kemudian pemuda itu datang menghadap dan memberi tahu hal tersebut kepada Daud. Mendengar berita itu, Daud merasa ngeri. Tunggu saya buka dulu ayatnya. . .

Na, ini dia, kitab 2 Samuel pasal 1 ayat 14 dan 15. Di sini dikatakan: “Kemudian berkatalah Daud kepadanya: "Bagaimana? Tidakkah engkau segan mengangkat tanganmu memusnahkan orang yang diurapi Yahuwah?" Lalu Daud memanggil salah seorang dari anak buahnya dan berkata: "Ke mari, parangilah dia." Orang itu pun memarangnya, sehingga mati.”


Doni:
Benar! Sekali lagi, orang "yang diurapi" adalah "mesias". Yahuwah telah mengurapi Saul, mengangkatnya menjadi raja, dan hanya Yahuwah yang seharusnya menyingkirkan dia.

Mario: Saya suka kisah tentang Saul ini karena kisahnya benar-benar menunjukkan bahwa kata "mesias" adalah benar-benar sebuah gelar yang diberikan kepada mereka, diberikan kepada siapa pun, yang telah diurapi atau disucikan.

Doni: Benar. Sebenarnya, mâshîyach [maw SI akh] diterjemahkan sebagai "mesias" hanya dua kali di seluruh Kitab Suci.

Mario: Hanya dua kali?


Doni:
Ya karena kata itu lebih sering diterjemahkan sebagai "yang diurapi." Buka kitab Daniel, pasal 9, dan bacalah ayat 25 dan 26.

Mario: Daniel … Daniel … oke.

Maka ketahuilah dan pahamilah: dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang mesias, seorang raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah kesulitan.

Sesudah keenam puluh dua kali tujuh masa itu akan disingkirkan seorang mesias, padahal tidak ada salahnya apa-apa. Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam air bah; dan sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah ditetapkan.

Doni: Kedua ayat ini adalah satu-satunya tempat di mana kata "Mesias" muncul dalam Kitab Suci.

Mario: Bagaimana dengan kitab-kitab dalam Perjanjian Baru?


Doni:
Nah, kitab-kitab Perjanjian Baru ditulis dalam bahasa Yunani. Padanan kata Yunani untuk Mesias adalah christos [khrist-tos'] yang juga berarti diurapi. Ini digunakan 569 kali dalam kitab-kitab Perjanjian Baru dan di sanalah kita mendapatkan kata, “Kristus.” Beginilah cara orang Israel memahami Mesias: seseorang yang diurapi atau dikuduskan untuk Yahuwah, yang dikhususkan untuk pekerjaan khusus.

Sekarang, satu kata yang menyebabkan kebingungan adalah kata “ilahi.” Apakah Yahushua “ilahi”?

Mario: Mmm… tidak.

Doni: Anda yakin?

Mario: Ya! Dia bukan Tuhan. Dia adalah manusia. Apa yang anda coba lakukan di sini Doni?


Doni:
Seperti dengan kebanyakan kata yang lain, kata "ilahi", memiliki lebih dari satu definisi. Definisi ilahi yang pertama adalah: “dari, berkaitan dengan, atau berasal langsung dari Tuhan atau dewa.”

Apakah Yahushua berasal langsung dari Yahuwah?

Mario: Tentu saja.

Doni: Jadi dalam pengertian yang terbatas itu, dia adalah ilahi. Namun, definisi lain dari ilahi adalah "menjadi allah/dewa." Apakah Yahushua adalah allah/dewa?

Mario: Tidak. Tidak.


Doni:
Jadi dalam pengertian itu, dia tidak "ilahi." Dia "berasal” dari Yahuwah; tapi dia bukan allah/dewa. Sebaliknya, dia adalah firman Yahuwah yang menjadi daging. Menjadi manusia seutuhnya, dia tidak ada sebelum kejadian ajaibnya di dalam rahim Maria.

Mario: Benar, dan saya selalu menyukai penjelasan Yohanes. Dia menggambarkannya dengan bahasa puitis di sana. Di kitab Yohanes, pasal 1, ayat 14, di situ dikatakan: “Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaannya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepadanya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.”

Doni: Itu adalah penggambaran yang diilhami. Gagasan tentang Yahushua yang berasal dan keluar dari Yahuwah juga muncul di tempat lain dalam Kitab Suci. Tolong buka kitab Yohanes pasal 8.

Di situ, Yahushua sedang mengajar di bait suci dan orang-orang Farisi, seperti biasa, mengganggu waktunya, dan bahkan benar-benar mengejeknya karena terlahir sebagai anak haram. Baca ayat 41 dan 42.

Mario: “Kamu mengerjakan pekerjaan bapamu sendiri." Jawab mereka: "Kami tidak dilahirkan dari zinah. Bapa kami satu, yaitu Allah." Kata Yahushua kepada mereka: "Jikalau Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku, sebab Aku keluar dan datang dari Allah. Dan Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku.”


Doni:
Yahushua bukanlah allah/dewa. Dia sepenuhnya manusia. Tetapi dia “datang dan keluar” dari Yahuwah. Dia adalah keturunan Daud yang telah dijanjikan itu, seorang manusia yang lahir dari seorang perawan melalui karya ajaib roh Yahuwah. Tidak ada pertanyaan tentang asal usulnya. Baca kitab Lukas pasal 1, ayat 35. Di sini, malaikat menjelaskan kepada Maria bagaimana dia, seorang perawan muda, dapat memiliki anak.

Mario: “Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.”

Doni: Paulus, dalam kitab Roma pasal pertama, pada dasarnya mengatakan hal yang sama. Tolong bacalah empat ayat pertama dari kitab Roma pasal 1 Mario.

Mario: Uhhh…

Dari Paulus, hamba Kristus Yahushua, yang dipanggil menjadi rasul dan dikuduskan untuk memberitakan Injil Allah. Injil itu telah dijanjikan-Nya sebelumnya dengan perantaraan nabi-nabi-Nya dalam kitab-kitab suci, tentang Anak-Nya, yang menurut daging diperanakkan dari keturunan Daud, dan menurut Roh kekudusan dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa dia adalah Anak Allah yang berkuasa, Yahushua Kristus Tuan kita.


Doni:
Yahushua adalah mesias manusia yang dinubuatkan itu, lahir dari garis keturunan Daud, yang secara ilahi keluar dari Yahuwah. Paulus mengulangi ajaran ini dalam kitab Kisah Para Rasul pasal 13. Di sini, dia berkhotbah kepada orang-orang Yahudi di sebuah sinagog di Antiokhia. Kitab Kisah Para Rasul pasal 13, tolong bacakan ayat 21 sampai 23 Mario.

Mario:

Kemudian mereka meminta seorang raja dan Allah memberikan kepada mereka Saul bin Kish dari suku Benyamin, empat puluh tahun lamanya. Setelah Saul disingkirkan, Allah mengangkat Daud menjadi raja mereka. Tentang Daud, Allah telah menyatakan: Aku telah mendapat Daud bin Isai, seorang yang berkenan di hati-Ku dan yang melakukan segala kehendak-Ku. Dan dari keturunannyalah, sesuai dengan yang telah dijanjikan-Nya, Allah telah membangkitkan Juruselamat bagi orang Israel, yaitu Yahushua.

Doni: Hanya dalam pengertian yang terbatas ini—keluar dari Yahuwah—Yahushua dapat dianggap “ilahi.” Tapi dia bukan allah/dewa. Dia sepenuhnya adalah manusia.

* * *

Anda mendengarkan Radio World’s Last Chance di WBCQ, yang mengudara pada gelombang 31 meter di frekuensi 9330 kilohertz.

Radio Worlds Last Chance: mempersiapkan orang untuk menyambut Sang Juruselamat yang SEGERA kembali!

* * *

Iklan LL 55

Sun Bin adalah seorang ahli strategi militer terampil yang tinggal di Cina pada abad keempat sebelum masehi. Dia pernah berkata: "Ketika taktik konvensional diubah secara tak terduga sesuai dengan situasi, maka hal itu akan menghasilkan elemen kejutan dan peningkatan nilai strategis."

Setan adalah ahli strategi paling brilian yang pernah ada di dunia. Dia sering menggunakan taktik kejutan untuk membingungkan dan menekan orang-orang yang dia coba tipu.

Untuk memerangi rencana Setan di hari-hari mendatang, Yahuwah telah memberikan nubuatan sehingga orang-orang tidak perlu terkejut. Kitab Wahyu pasal 13 berbicara tentang seekor binatang, sebuah patung untuk binatang itu, dan sebuah tanda dari binatang itu yang akan dipaksakan dengan ancaman kematian.

Semua orang yang menerima tanda binatang itu, akan kehilangan hidup yang kekal. Inilah sebabnya mengapa sangat penting untuk mengidentifikasi binatang itu, dan memahami apa patung binatang itu, dan bagaimana menghindari tandanya. Kita perlu tahu! Ini penting!

Sementara kebanyakan orang Kristen menganggap patung binatang itu akan terbentuk di masa depan, kebenaran yang mengejutkan adalah bahwa patung binatang itu telah terbentuk! Satu-satunya hal yang tersisa adalah pemberlakuannya secara paksa.

Penting untuk mengetahui apa patung binatang itu, kapan itu terbentuk, dan bagaimana pengaruhnya terhadap kehidupan Anda—karena patung itu memang sangat berpengaruh! Buka WorldsLastChance.com dan klik ikon Radio WLC. Cari episod yang berjudul "Mengharapkan yang Tak Terduga: Patung Binatang Sudah Ada di Sini." Anda juga dapat mencarinya di YouTube!

* * *

Worlds Last Last Chance telah membuat lebih dari 1500 video dokumenter, dalam lebih dari 30 bahasa.

Kunjungi situs web kita di Worldslastchance.com, atau nonton videonya pada channel WLC di YouTube.

Video-video dokumenter baru tentang berbagai topik penting, terus dirilis sepanjang waktu!

Mulailah menontonnya dan pelajarilah kebenaran, selama Anda masih memiliki kesempatan di Worldslastchance.com.

* * *

Mario: Baik, Doni, saya teringat percakapan dengan seorang sahabat beberapa tahun yang lalu. Pada saat itu, kami berdua meyakini doktrin trinitas, jadi kami berdua percaya bahwa Yahushua adalah “Allah Anak,” pribadi kedua dari ketuhanan tritunggal. Tapi, dia mengatakan sesuatu yang sebenarnya sangat menarik, dan sebenarnya dia pada saat itu benar tapi kami belum menyadarinya.

Dia berkata, “Para murid dan orang Kristen mula-mula berjuang untuk menerima keilahian Kristus. Hari ini, kita berjuang untuk menerima kemanusiaannya. Sangat mudah bagi kita untuk melihatnya sebagai sosok ilahi, tetapi jauh lebih sulit untuk melihatnya sebagai manusia.”

Doni: Itu benar! Dan alasannya adalah karena para murid tahu bahwa dia bukan Tuhan! Dia adalah manusia! Kita hanya tidak menyadarinya. Ketika Alkitab menyebut Yahushua sebagai “manusia”, artinya memang sudah persis seperti itu: dia adalah manusia.

Mario: Banyak orang mencoba melompati batas dengan mengatakan dia 100% ilahi dan 100% manusia—

Doni: Dan itu 100% omong kosong. Persyaratannya saling eksklusif! Anda tidak bisa menjadi Tuhan dan manusia pada saat yang bersamaan.

Yahushua harus menjadi manusia seutuhnya untuk dapat mati bagi kita. Kitab 1 Timotius pasal 6, ayat 16, dengan jelas menyatakan bahwa hanya Yahuwah yang memiliki keabadian. Kata “keabadian” berasal dari kata Yunani, athanasia [at ta nas II ah]. Secara harfiah kata ini berarti "tidak bisa mati."

Yahushua telah mati! Dia harus lah sebagai manusia untuk dapat mati karena, sesuai dengan pernyataan pasti dari Kitab Suci, hanya Yahuwah yang “tidak bisa mati.”

Mario: Na, saya memperhatikan bahwa cara favorit Yahushua untuk menyebut dirinya sendiri adalah sebagai “anak manusia.”


Doni:
Ya, dan baik Paulus maupun Lukas memang menekankan bahwa dia adalah manusia. Buka kitab Roma pasal 5 dan baca ayat 15. Perhatikan penggunaan kata "orang". Ini adalah kata Yunani yang sama yang digunakan ketika Yahushua menyebut dirinya sebagai “anak manusia.”

Silahkan. Kitab Roma pasal 5 ayat 15.

Mario: “Tetapi karunia Yahuwah tidaklah sama dengan pelanggaran Adam. Sebab, jika karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut, jauh lebih besar lagi kasih karunia Yahuwah dan karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya atas semua orang karena satu orang, yaitu Yahushua Kristus.”

Doni: Kata yang di sini dan di tempat lain, yang diterjemahkan sebagai ”orang” berasal dari kata Yunani, anthrōpos. [ANTH ro pos] Secara harfiah berarti "manusia" tanpa menentukan jenis kelaminnya.

Mario: Betulkah! Hah. Jadi di seluruh Perjanjian Baru, setiap kali kata "manusia" muncul, itu sebenarnya berarti "orang"?


Doni:
Ya, tidak setiap saat, tapi 559 kali, ya. Mari kita buka kitab 1 Timotius, pasal 2 dan membaca ayat 5. Perhatikan di sini bahwa pemisahan yang jelas sedang ditarik antara Yahushua dan Bapa.

Mario: “Karena Allah itu esa dan esa pula dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yahushua.”

Doni: Dengan kata lain, jika kita menggunakan terjemahan langsungnya, maka ayat itu akan mengatakan, “Karena Tuhan itu hanya satu dan perantara antara Tuhan dan manusia juga hanya satu yaitu orang yang telah diurapi, yang bernama Yahushua.”

Mario: Ya, itu benar-benar tidak meninggalkan keraguan bahwa Yahushua adalah seorang manusia!


Doni:
Mari kita lihat kitab Kisah Para Rasul pasal 17 ayat 30 dan 31. Di sini, sebuah kata yang berbeda digunakan. Di sini bukan kata “manusia” yang digunakan, tetapi secara harfiah berarti "seorang". Atau satu manusia. Tolong bacakan Mario.

Mario:

Dengan tidak memandang lagi zaman kebodohan, maka sekarang Allah memberitakan kepada manusia, bahwa di mana-mana semua mereka harus bertobat. Karena Ia telah menetapkan suatu hari, pada waktu mana Ia dengan adil akan menghakimi dunia oleh seorang yang telah ditentukan-Nya, sesudah Ia memberikan kepada semua orang suatu bukti tentang hal itu dengan membangkitkan dia dari antara orang mati.

Doni: Ok, sekarang kembali ke kitab Kisah Para Rasul pasal 2 ayat 22. Ini adalah khotbah Petrus pada Hari Pentakosta dan dia menggambarkan pribadi dan karya sang Mesias. Kitab Kisah Para Rasul pasal 2 ayat 22.

Mario: “Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yahushua dari Nazaret, seorang manusia yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu.”


Doni:
Jadi Paulus, dalam Kitab Kisah Para Rasul pasal 17, menyatakan bahwa Yahushua adalah seorang manusia yang telah ditetapkan oleh Yahuwah. Dan di sini, dalam Kitab Kisah Para Rasul pasal 2, Petrus mengatakan bahwa Yahushua adalah seorang yang “ditentukan oleh Yahuwah.” Perhatikan Petrus tidak mengatakan bahwa dia adalah Yahuwah atau bahwa dia adalah allah. Dalam konteksnya, ini adalah khotbahnya pada Hari Pentakosta. Jika Yahushua benar-benar ilahi dalam arti bahwa dia juga adalah allah, maka khotbah Petrus pada Hari Pentakosta akan menjadi waktu yang tepat untuk mengatakannya, tetapi dia tidak melakukannya. Dia hanya mengatakan bahwa Yahushua ditentukan oleh Yahuwah.

Mario: Itu poin yang bagus. Saya belum perna benar-benar menyadarinya sebelumnya.

Doni: Ya, tidak, karena ketika kita berpikir tentang Yahushua sebagai "Allah Anak", maka kita tidak akan memperhatikan nuansa makna ini karena kita memaksakan paradigma kita sendiri pada Alkitab, tetapi bukan itu yang dikatakan Kitab Suci.

Mario: Dan sudah waktunya kita berhenti memaksakan makna pada Kitab Suci dan membacanya secara apa adanya, sesuai dengan apa yang tertulis!

Doni: Benar, anda mengatakannya dengan sangat baik Mario. Na, sekarang, banyak orang menyadari bahwa Kitab Suci membedakan antara Bapa dan sang Anak. Mereka akan mengakui bahwa mereka adalah makhluk yang terpisah, tetapi satu dalam tujuan. Mereka berpegang teguh pada gagasan bahwa Yahushua masih ilahi (dalam artian sebagai allah) dan meyakini bahwa dia telah ada sebelumnya di Surga, sebelum kelahirannya di Betlehem.

Mario: Saya selalu diajari bahwa Yahushua-lah yang melakukan pekerjaan Penciptaan yang sebenarnya.

Doni: Saya juga. Tetapi keyakinan seperti itu tidak dapat ditemukan dalam Kitab Suci. Alkitab berulang kali menyatakan bahwa Yahuwah adalah “satu.” Sudah dinyatakan bahwa Yahuwah adalah Pencipta dan satu-satunya Tuhan yang benar. Yahushua juga mengulangi ajaran itu. Faktanya, Yahushua mengutip ayat di dalam kitab Perjanjian Lama untuk membuktikan pendapatnya bahwa hanya ada satu Tuhan, dan itu adalah Yahuwah.

Mari kita baca Mario. Kitab Markus pasal 12 ayat 28-31.

Mario: Baiklah, uhhh…

Lalu seorang ahli Taurat, yang mendengar Yahushua dan orang-orang Saduki bersoal jawab dan tahu, bahwa Yahushua memberi jawab yang tepat kepada orang-orang itu, datang kepada-Nya dan bertanya: "Hukum manakah yang paling utama?"

Jawab Yahushua: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Yahuwah Eloah kita, Yahuwah itu esa. Kasihilah Yahuwah, Eloahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini."


Doni:
Ayat-ayat ini sudah sangat jelas dan Yahushua menggunakan kesempatan ini untuk menggarisbawahi bahwa Yahuwah adalah satu-satunya Tuhan. Dia bisa saja memasukkan dirinya sendiri, tetapi dia tidak melakukannya karena Yahushua bukan Tuhan!

Mario: Ada sebuah ayat dalam kitab Yesaya—beri saya waktu sebentar untuk membukanya—ayat ini dengan jelas menyatakan Yahuwah adalah Sang Pencipta, bukan Yahushua. Na … ini dia. Kitab Yesaya pasal 44 ayat 24. Di sini dikatakan:

Beginilah firman Yahuwah, Penebusmu,

yang membentuk engkau sejak dari kandungan;

"Akulah Yahuwah, yang menjadikan segala sesuatu,

yang seorang diri membentangkan langit,

yang menghamparkan bumi dengan diri-Ku sendiri.

Doni: Itu adalah sebuah ayat yang sangat bagus! Ayat ini secara eksplisit menyatakan bahwa Yahuwah tidak hanya sebagai Pencipta kita, tetapi Dia juga adalah Penebus kita dengan menyediakan Yahushua untuk mati bagi kita. Kebenaran ini sudah diungkap dengan sangat jelas di sini.

Namun, sayangnya, karena kebanyakan orang Kristen menyangkal kebenaran ini, maka mayoritas orang Yahudi dan Muslim pun menolak Injil. Mereka tahu bahwa hanya ada satu Tuhan, yang menjadi Pencipta, dan mereka sangat berhak menolak doktrin sesat ketuhanan tritunggal.

Bagaimanapun cara Anda memutarnya, atau mengatakan bahwa mereka "bersatu dalam tujuan." Tapi bukan itu yang Alkitab katakan. Alkitab mengatakan Yahuwah itu satu. Dia lah satu-satunya Tuhan. Dia satu-satunya Sang Pencipta. Bukan "tiga-dalam-satu." Dia hanya Satu.

Mario: Sungguh menyedihkan bahwa kesalahan doktrin trinitas telah, sungguh, menghancurkan kemampuan orang Kristen untuk memenangkan orang Yahudi dan Muslim bagi kebenaran. Mereka adalah monoteis sejati dan mereka dapat melihat bahwa orang Kristen, pada kenyataannya, tidak demikian. Jadi mereka menolak kebenaran yang menghidupkan yang ada di dalam Yahushua dan mereka tidak dapat memahami Injil tentang kasih karunia dan belas kasihan Yahuwah. Itu sangat menyedihkan.


Doni:
Begitulah. Tetapi terpujilah Yahuwah karena Dia telah memulihkan kebenaran ini kepada dunia Kristen. Dan semoga sekarang kita sudah dapat menyajikan kebenaran dengan cara yang dapat diterima oleh saudara-saudari kita dari kalangan Yahudi dan Muslim.

Mario: Itu akan luar biasa.

Oke. Mari kita gunakan waktu yang tersisa, untuk melihat beberapa ayat Alkitab spesifik yang digunakan oleh para penganut trinitas untuk mencoba dan membuktikan bahwa Yahuwah dan Yahushua adalah satu, bagaimanapun cara mereka mendefinisikannya. Baik yang meyakini bahwa trinitas “tiga-dalam-satu” adalah kepercayaan dasar, atau yang menyakini bahwa Yahuwah dan Yahushua adalah satu dan merupakan pribadi yang sama. Jika Yahuwah itu satu, lalu bagaimana anda menafsirkan ayat-ayat berikut?

Doni: Kedengarannya bagus. Anda mulai dari ayat mana Mario?

Mario: Nah, eh … kitab Yohanes pasal 10. Ayat 27 sampai 36 mengatakan:


Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku, dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapa pun, dan seorang pun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa. Aku dan Bapa adalah satu."

Sekali lagi orang-orang Yahudi mengambil batu untuk melempari Yahsuhua. Kata Yahushua kepada mereka: "Banyak pekerjaan baik yang berasal dari Bapa-Ku yang Kuperlihatkan kepadamu; pekerjaan manakah di antaranya yang menyebabkan kamu mau melempari Aku?"

Jawab orang-orang Yahudi itu: "Bukan karena suatu pekerjaan baik maka kami mau melempari Engkau, melainkan karena Engkau menghujat Allah dan karena Engkau, sekalipun hanya seorang manusia saja, menyamakan diri-Mu dengan Allah."

Kata Yahushua kepada mereka: …. masihkah kamu berkata kepada Dia yang dikuduskan oleh Bapa dan yang telah diutus-Nya ke dalam dunia: Engkau menghujat Allah! Karena Aku telah berkata: Aku Anak Allah?

Doni: Baiklah, mari kita bahas bagian ini. Dalam ayat 29, Yahushua berkata bahwa Bapanya “lebih besar dari siapapun.” Pernyataan ini sejalan dengan kitab Yohanes pasal 14 ayat 28 di mana Yahushua berkata: “Bapa lebih besar dari pada aku.”

Yahushua mengatakan bahwa Bapa lebih besar dari pada dia. Yahushua tidak mengklaim kesetaraan. Dia mengatakan Bapa lebih besar dari dia.

Mario: Mereka yang mengajarkan bahwa Yahushua dan Bapanya secara harfiah adalah makhluk yang sama harus menafsirkan bagian ini dengan mengartikan bahwa Yahuwah lebih besar dari diri-Nya sendiri. Itu tidak masuk akal.

Doni: Tentu tidak masuk akal. Yahushua dengan tegas menempatkan dirinya di bawah Bapa.

Na, di dalam ayat 33 dan 36, orang-orang Yahudi menuduh Yahushua menjadikan dirinya “Tuhan”, atau mengaku sebagai “Tuhan.” Yahushua segera membantah hal ini dengan mengatakan bahwa Bapanya telah mengutus dia ke dunia dan mengulangi bahwa dia mengaku sebagai anak Tuhan, dan bukan mengaku sebagai Tuhan itu sendiri. Tolong baca lagi ayat 36 Mario.

Mario: “Masihkah kamu berkata kepada Dia yang dikuduskan oleh Bapa dan yang telah diutus-Nya ke dalam dunia: Engkau menghujat Allah! Karena Aku telah berkata: Aku Anak Allah?

Menarik. Ya, dia tidak mengklaim kesetaraan dengan Yahuwah di dalam pernyataan ini, ya kan? Na, lalu bagaimana dengan kitab Yohanes pasal 17? Dia bahkan menggunakan kata "satu" di sana. Tunggu saya buka dulu … na ini di ayat 11 dikatakan … “Dan Aku tidak ada lagi di dalam dunia, tetapi mereka masih ada di dalam dunia, dan aku datang kepada-Mu. Ya Bapa yang kudus, peliharalah mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepadaku, supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita.”

Kemudian ayat 22 dan 23 mengatakan: “Dan aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepadaku, supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita adalah satu: Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam aku supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang telah mengutus aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi aku.”

Bagaimana anda akan menjelaskan ayat-ayat ini?


Doni:
Sekali lagi, Yahushua tidak mengklaim sebagai tuhan di sini. Sebaliknya, dia berdoa agar murid-muridnya menjadi “satu” sama seperti dia dan Bapa adalah satu. Apakah dia berdoa agar kita semua menjadi satu makhluk literal, seperti yang diajarkan teologi Keesaan? Mereka mengatakan bahwa Bapa dan sang anak secara harfiah adalah satu makhluk. Apakah itu yang Yahushua doakan di sini?

Mario tertawa: Bukan!

Doni: Tentu saja bukan. Dia berdoa agar kita semua menjadi satu pikiran, satu jiwa, satu tujuan, bekerja dengan dia dan Bapa untuk menyelamatkan jiwa-jiwa. Baik Paulus maupun Petrus mengatakan hal yang sama.

Kitab Roma pasal 15, ayat 5 dan 6 mengatakan, “Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yahushua, sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuan kita, Yahushua Kristus.”

Ini adalah kesatuan yang Yahushua doakan. Ini sebenarnya adalah tema favorit dalam tulisan-tulisan Paulus. Mari kita lihat beberapa ayat lagi.

Apa yang dikatakan di kitab 2 Korintus pasal 13:11?

Mario: “Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah segala nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera; maka Allah, sumber kasih dan damai sejahtera akan menyertai kamu!.”


Doni:
Kitab Filipi pasal 1:27?

Mario: Umm… ”Hendaklah hidupmu berpadanan dengan Injil Kristus, supaya, apabila aku datang aku melihat, dan apabila aku tidak datang aku mendengar, bahwa kamu teguh berdiri dalam satu roh, dan sehati sejiwa berjuang untuk iman yang timbul dari Berita Injil.”

Doni: Dan pasal 2 ayat 2?

Mario: “Karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan.”


Doni:
Dan akhirnya, apa yang Petrus katakan? Tolong buka kitab 1 Petrus pasal 3:8.

Mario: Ok, tunggu sebentar… “Dan akhirnya, hendaklah kamu semua seia sekata, seperasaan, mengasihi saudara-saudara, penyayang dan rendah hati.”

Oke, jadi saya bisa melihat bagaimana ini semua mengacu pada persatuan tujuan. Tetapi bagaimana dengan Kitab Yohanes pasal 17:5? Dia mengatakan: "Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang kumiliki di hadirat-Mu sebelum dunia ada.”

Bagaimana bisa ayat ini tidak mengacu pada pra-eksistensi?? Ayat ini secara harfiah mengatakan "Saya memiliki kemuliaan di hadapan-Mu sebelum dunia ada!"

Doni: Saya bisa mengerti mengapa ayat ini ditafsirkan seperti itu, tetapi bukan itu yang dia katakan. Yahushua mengacu pada kemuliaan yang Yahuwah telah tetapkan sebelumnya untuknya sebelum dunia diciptakan, sebelum dia dilahirkan.

[Sunyi]

Anda terlihat skeptis.

Mario: Baiklah…[tertawa] tunjukkan buktinya Doni.


Doni:
Ok. Buka kitab 1 Petrus pasal 1. Petrus di sini mengungkapkan konsep yang sama tentang pra-pengetahuan Yahuwah yang menetapkan bahwa sesuatu akan terjadi. Silakan baca ayat 18 sampai 21 dari kitab 1 Petrus, pasal 1 Mario.

Mario:

Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan, tetapi karena kamu baru menyatakan diri-Nya pada zaman akhir. Oleh Dialah kamu percaya kepada Yahuwah, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan yang telah memuliakannya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada Yahuwah.

Doni: Ide pra-penetapan ini dikomunikasikan secara teratur di seluruh kitab-kitab Perjanjian Baru. Rencana keselamatan Yahuwah telah ditetapkan sebelum dunia dijadikan, tetapi tidak dinyatakan sampai kelahiran, kematian, dan kebangkitan anak-Nya.

Mario: Baiklah, jadi itu juga yang dikatakan dalam kitab Yohanes pasa 1:1. “Pada mulanya adalah Firman, dan Firman itu bersama-sama dengan Allah, dan Firman itu adalah Allah.”


Doni:
Tepat. Yahushua, "Firman", adalah pemikiran Yahuwah, yang telah ditetapkan sebelumnya sebelum dunia diciptakan, dan dihadirkan secara nyata di dalam rahim Maria.

Mungkin bagian paling jelas yang mengungkapkan pemikiran ini adalah Kitab Efesus pasal 1, ayat 3 sampai 5. Tolong buka dan bacakan untuk kita Mario.

Mario:

Terpujilah Allah dan Bapa Tuan kita Yahushua Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam sorga. Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.

Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yahushua Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya.

Doni: Ada begitu banyak ayat di seluruh Perjanjian Baru yang mendukung penafsiran ini. Lihatlah kitab 2 Timotius pasal 1, ayat 8 sampai 10. Tolong bacakan.

Mario:

Jadi janganlah malu bersaksi tentang Tuan kita… melainkan ikutlah menderita bagi Injil-Nya oleh kekuatan Allah. Dialah yang menyelamatkan kita dan memanggil kita dengan panggilan kudus, bukan berdasarkan perbuatan kita, melainkan berdasarkan maksud dan kasih karunia-Nya sendiri, yang telah dikaruniakan kepada kita dalam Kristus Yahushua sebelum permulaan zaman dan yang sekarang dinyatakan oleh kedatangan Juruselamat kita Yahushua Kristus, yang oleh Injil telah mematahkan kuasa maut dan mendatangkan hidup yang tidak dapat binasa.


Doni:
Paulus, dalam kitab Titus pasal 1:2, mengatakan bahwa dia memiliki “pengharapan akan hidup yang kekal yang sebelum permulaan zaman sudah dijanjikan oleh Yahuwah yang tidak berdusta.”

Kekuatan dan pengetahuan Yahuwah yang tak terbataslah yang memampukan Dia untuk melihat keadaan darurat dosa dan merencanakan, terlebih dahulu, sebuah jalan keluar. Itulah satu-satunya “pra-eksistensi” yang dimiliki Yahushua. Ini adalah pra-eksistensi yang sama yang Anda dan saya miliki: di dalam pikiran dan hati Yahuwah.

* * *

Anda mendengarkan Radio World’s Last Chance di WBCQ, yang mengudara pada gelombang 31 meter di frekuensi 9330 kilohertz.

Radio Worlds Last Chance: mempersiapkan orang untuk menyambut Sang Juruselamat yang SEGERA kembali!

* * *Iklan S 75

Penipuan Setan yang paling efektif adalah penipuan yang dilakukan dengan cara menjalin kebenaran dengan kesalahan. Setan telah melakukan penipuan seperti ini dalam hal:

  • Sifat alamiah Kristus,
  • Apa yang terjadi pada jiwa pada saat kematian,
  • Hukum ilahi,
  • Sabat, dan pada banyak topik yang lainnya.

Tapi masalahnya adalah ketika kebenaran terjalin dengan kesalahan, Anda tidak akan mendapatkan kebenaran dari hal tersebut. Sebaliknya, yang Anda dapatkan hanyalah kesalahan.

Di situs web kami di World's Last Chance, kami memiliki lusinan artikel dan video yang berfokus pada kepercayaan populer dalam Kekristenan yang, jika dipelajari dalam terang Kitab Suci, terbukti keliru.

Tapi jangan langsung mempercai kata-kata kami ini. Marilah! Pertimbangkan buktinya, lalu pelajarilah sendiri. Surga sedang mencurahkan kebenaran rohani pada hari-hari terakhir ini. Sangat penting untuk mengetahui kebenaran dan dapat membagikan kebenaran itu kepada orang lain.

Kitab Yakobus pasal 1, ayat 5 mengatakan: “Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Yahuwah, — yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit –, maka hal itu akan diberikan kepadanya.”

Anda tidak perlu seorang pendeta, imam, rabi, atau pastor untuk menentukan apa yang benar bagi anda. Belajarlah untuk diri anda sendiri dan biarkan Yahuwah menjadi guru anda. Dia tahu keyakinan Anda, Dia tahu masa lalu Anda, dan Dia akan memimpin Anda ke dalam semua kebenaran.

Kunjungi kami di WorldsLastChance.com dan mulailah belajar hari ini!

* * *

Jika anda sudah berkomitmen untuk beribadah kepada Yahuwah pada hari Sabat kudus-Nya, yang ditentukan dengan kalender lunisolar-Nya yang ditetapkan pada masa penciptaan, Worlds Last Chance memiliki aplikasi yang dapat anda gunakan baik di komputer maupun di smartphone anda.

Aplikasi kalender lunisolar WLC telah dirancang untuk memenuhi kebutuhan para pemelihara Sabat lunar di seluruh dunia, algoritma yang digunakan sangat akurat dan didapatkan dari kantor kemaritiman di Inggris Raya. Dengan petunjuk kalender kita, anda dapat mencetak sebuah kalender lunisolar yang dihubungkan dengan tanggal-tanggal dan kalender masehi atau sebaliknya anda dapat mencetak kalender masehi yang dihubungkan dengan tanggal-tanggal kalender lunisolar.

Ini adalah aplikasi yang sangat berharga untuk menghitung hari-hari libur kerja.

Sebagai tambahan, aplikasi kalender lunisolar WLC menyediakan berbagai macam informasi astronomi yang telah ditentukan di tempat wilayah tempat tinggal anda masing-masing. Anda dapat mempelajari persentase dari pencahayaan bulan, juga mengetahui waktu matahari terbit dan waktu matahari terbenam dan kapan bulan terbit dan terbenam.

Karena pergerakan dari bulan sangat akurat maka pergerakannya juga dapat diprediksi dengan keakuratan yang besar, ini memampukan anda untuk menghitung bulanan bulan di masa depan, sehingga tugas-tugas di tempat kerja dan sekolah anda dapat diatur menyesuaikan dengan hari-hari raya Yahuwah.

Kunjungilah website kita di wolrdslastchance.com dan mulailah menggunakannya hari ini anda dapat mengaksesnya secara online dan mengunduhnya ke perangkat anda atau bahkan memasangnya di website anda sendiri.

Aplikasi kalender lunisolar WLC adalah sebuah alat yang sangat baik bagi semua orang yang berkomitmen untuk menghormati hari-hari raya Yahuwah.

* * *

Mario: Baiklah! Pertanyaan hari ini di kotak surat harian kita datang dari negara yang mungkin membanggakan diri sebagai tempat teraman di dunia.


Doni:
Uhh. . . Antartika? Saya akan senang pergi ke tempat yang di sana tidak terdapat banyak orang!

Mario tertawa: Sebenarnya, negara ini adalah sebuah negara yang terpadat kedua di dunia, tetapi memiliki kota dengan nama Shani Shingnapur yang terkenal, karena penduduknya tidak memasang kunci di rumah-rumah mereka. Faktanya, tindakan kriminal terakhir yang tercatat di kota mereka terjadi hampir 400 tahun yang lalu!

Doni: Wow itu mengesankan!

Mario: Banyak orang berpikir bahwa kondisi mereka, dimana mereka sama-sama rentan karena tidak memiliki kunci rumah telah menciptakan sebuah lingkungan bertetangga yang saling mempercayai sehingga membuat tempat itu begitu aman untuk ditinggali. Bisakah Anda menebak di mana tempat itu Doni?


Doni:
Negara terpadat kedua. . . India??

Mario: Ya itu dia! anda benar! Na, Naveen dari Akola menulis: “Salam, saudara-saudara terkasih. Semoga Yahuwah memberkati pekerjaan Anda. Apakah dapat diterima jika seorang Kristen menolak perawatan medis? Atau, jika perawatan medis ditolak dan itu dipastikan akan mengakibatkan kematian, apakah itu sama dengan bunuh diri?”

Doni, sambil berpikir: Hmmm. Ini sungguh sebuah pertanyaan yang menarik!

Mario: Benar. Ini adalah sebuah pertanyaan yang muncul sepanjang waktu di bidang etika Kristen dan ada banyak perdebatan tentang apakah dan kapan-jika-sekali-sekali boleh bagi seorang Kristen untuk menolak intervensi medis. Jadi. Bagaimana pendapat anda Doni?


Doni:
Ya, saya tidak berpikir ini adalah pertanyaan yang dapat dijawab dengan pasti dengan jawaban "ya" atau "tidak." Situasi individu harus selalu diperhitungkan.

Saya pikir kita semua akan setuju bahwa hidup itu sangat berharga. Hidup adalah sebuah anugerah. Dan karena itu, ada situasi tertentu di mana kualitas hidup versus kuantitas hari harus diperhitungkan.

Mario: Tapi bukankah kita memiliki tanggung jawab untuk melakukan apapun yang kita bisa untuk memperpanjang hidup kita selama mungkin? Anda tidak berpikir bahwa menolak perawatan medis yang akan memperpanjang hidup Anda, saya tidak yakin, apa itu sama saja dengan bunuh diri?

Doni: Tidak. Dan bahkan jika saya melakukannya, bunuh diri bukanlah dosa yang tak terampuni. Menolak Roh Kudus sampai tidak dapat lagi merasakan dorongannya adalah dosa yang tidak dapat diampuni, bukan bunuh diri.

Anda ingat kitab Ibrani pasal 11.

Mario: Uhh… benar! Benar. “Pasal Iman”. Jika Alkitab memiliki "hall of fame" yang dipenuhi oleh para pejuang iman, maka itu pasti adalah kitab Ibrani pasal 11.


Doni:
Tepat. Kitab Ibrani pasal 11, ayat 32 mengatakan: “Dan apakah lagi yang harus aku sebut? Sebab aku akan kekurangan waktu, apabila aku hendak menceriterakan tentang Gideon, Barak, Simson, Yefta, Daud dan Samuel dan para nabi.”

Nama siapa yang ingin anda rujuk Mario?

Mario: umm. Oh! Simson! Dia bunuh diri saat dia menarik kedua tiang penyangga gedung, ya kan?

Doni: Benar, itulah yang dia lakukan. Tapi dia masih terdaftar dalam pasal iman "hall of fame" Alkitab sebagai pejuang yang perkasa bagi Yahuwah.

Ayah saya meninggal beberapa tahun yang lalu karena kanker. Ketika dia didiagnosis, itu mengejutkan, tentu saja, tetapi dia memiliki pertanyaan yang agak blak-blakan untuk ditanyakan kepada dokter. Dia bertanya kepadanya, “Apakah metode pengobatan yang Anda sarankan ini akan memberi saya empat sampai enam tahun lagi? Atau apakah kita berbicara empat sampai enam bulan lagi? Jika peluang saya bagus bahwa saya mungkin mendapatkan beberapa tahun lagi untuk hidup, maka saya akan dengan senang hati melakukan metode itu. Tetapi jika hanya beberapa bulan, saya lebih suka memiliki kualitas hidup yang lebih tinggi dalam waktu yang tersisa.”

Mario: Itu masuk akal.


Doni:
Sebenarnya, tidak ada jawaban benar atau salah di sini. Setiap orang harus memutuskan sendiri apa tindakan yang tepat dalam situasinya secara pribadi. Dengan semua kemajuan yang telah dibuat dalam ilmu kedokteran, orang-orang sudah dapat hidup lebih lama dari generasi sebelumnya. Peningkatan pengetahuan ini, dalam banyak hal, adalah berkat. Tetapi itu tidak berarti bahwa Anda entah bagaimana berkewajiban untuk mengambil tindakan luar biasa untuk memperpanjang hidup dalam situasi apa pun.

Seorang Kristen memiliki hak untuk mati dengan bermartabat dan tentu saja dapat memilih untuk melakukannya tanpa melanggar prinsip-prinsip Alkitab. Yang perlu kita lakukan adalah memberikan dukungan yang penuh kasih, perhatian, doa dan tidak menghakimi atau mencari kesalahan dengan keputusan apa pun yang dia buat.

Mario: Saya pikir terkadang jawaban yang sulit dan cepat adalah jawaban yang diinginkan orang—

Doni: Tentu! Ini memungkinkan Anda untuk tidak memikirkannya sendiri. Tetapi setiap situasi berbeda. Jika Anda tidak tahu tindakan yang tepat:

  • Berdoa
  • Kumpulkan informasi, dan
  • Majulah terus.

Hanya itu yang bisa kita lakukan.

Mario: Itu saran yang bagus untuk situasi apa pun!

Baiklah! Kita masih punya waktu untuk satu pertanyaan lagi. Vanessa, dari The Land Down Under —

Doni: Tanah di mana segala sesuatu ingin membunuh anda, bahkan jika itu terlihat lucu dan menyenangkan dan tidak bisa benar-benar membunuh anda, namun tetap saja ingin membunuh anda?

Mil, tertawa: Jadi Anda sudah pernah ke Australia sebelumnya!

Doni: Ya. Australia adalah sebuah negara yang indah tetapi butuh keberanian khusus untuk tinggal di sana ketika segala sesuatu mulai dari hewan, burung, dan serangga ingin melenyapkan Anda.

Mario tertawa: Nah, Vanessa mencari saran. Dia berkata, “Saya ingin membantu anak-anak saya belajar menghafal Kitab Suci. Usia mereka berkisar dari 5 hingga 12 tahun. Apakah Anda punya saran tentang cara termudah untuk menghafal dan mengingat ayat-ayat Kitab Suci?”

Doni:
Sungguh itu sebuah hal yang indah untuk dilakukan! Saya khawatir saya tidak diajarkan banyak ayat hafalan sebagai seorang anak dan saya selalu menyesalinya karena ayat-ayat yang saya pelajari, saya masih ingat! Sungguh itu adalah hadiah yang luar biasa untuk diberikan kepada anak-anaknya.

Ya, ada beberapa cara yang dapat membantu seseorang dari segala usia untuk menghafal Kitab Suci. Mungkin cara termudah adalah mempelajarinya dalam bentuk lagu.

Mario: Oh itu benar! Kitab Mazmur sebenarnya adalah lagu-lagu yang dinyanyikan orang Israel, ya kan?

Doni: Ya, dan ada alasan mengapa ayat-ayat dijadikan musik: dan itu karena ini adalah cara termudah untuk tidak hanya mempelajarinya, tetapi juga menyimpannya dalam ingatan Anda. Carilah di toko buku Kristen lokal Anda, jika toko seperti itu ada di daerah Anda; atau carilah di internet, atau cukup lagukan ayat-ayat yang sudah Anda ketahui. Menyanyikan janji-janji firman adalah cara tercepat dan termudah untuk mempelajari Kitab Suci.


Untuk seseorang yang lebih tua, yang telah belajar membaca, salah satu cara untuk membantu mempelajari ayat hafalan adalah dengan menulis huruf pertama dari setiap kata pada selembar kertas kecil. Huruf pertama dari setiap baris ditulis berdekatan sebagai sebuah kata. Anda dapat mempelajari seluruh pasal dengan cara ini.

Mario: Mmm saya kurang mengerti. Apa maksud anda Doni?


Doni:
Mari kita gunakan kitab Yohanes pasal 3:16 sebagai contoh. Ini mungkin ayat yang paling terkenal di dalam Alkitab.

Mario: “Karena begitu besar kasih Yahuwah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”

Doni: Bagus! Jadi. Tulis huruf pertama dari setiap kata seolah-olah itu adalah sebuah kata. Baris pertama adalah "Karena begitu besar kasih Yahuwah akan dunia ini." KBBKYADI. Itulah "kata" pertama yang Anda tulis.

Baris berikutnya adalah sambungan dari ayatnya: “sehingga Dia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal.” SDTMAYT.

Baris berikutnya: “supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa”. SSOYPKTB. Begitu seterusnya Mario. Anda akan kaget melihat betapa mudahnya untuk menghafal bahkan ayat-ayat Kitab Suci yang panjang ketika Anda memiliki kumpulan dari setiap huruf pertama dari setiap kalimat. Cari ini benar-benar mempercepat proses belajar bersama.

Mario: Ini adalah tip yang sangat bagus dan saya akan mencobanya nanti.


Doni:
Apakah ada cara lain yang berhasil untuk Anda Mario?

Mario: Ya, ada. Saya membacanya beberapa kali, sebaiknya dengan suara keras jika saya bisa, kemudian saya membacanya dengan tenang dan fokus pada kata-kata utamanya. Bagi saya sendiri, saya suka membandingkan berbagai terjemahan. Untuk pendalaman Alkitab, saya memiliki versi yang saya sukai, tetapi untuk menghafal, saya tidak keberatan membandingkan versi yang berbeda dan mencari versi yang paling jelas dan ringkas yang mengomunikasikan pemikiran tersebut.

Misalnya, ambil contoh kitab Amsal pasal 18:13. Dikatakan—lihat? Saya telah menghafalnya!—di situ tertulis: “Jikalau seseorang memberi jawab sebelum mendengar, itulah kebodohan dan kecelaannya.” Versi lain mengatakan hal yang sama tetapi lebih ringkas. Di mana dikatakan: “Menjawab sebelum mendengar adalah perbuatan yang bodoh dan tercela.”

Lihat betapa mudahnya memilih kata-kata utama? Menjawab. Mendengarkan. Bodoh. Tercela.

Saya fokus pada kata-kata utama itu, membaca sekilas kata-kata kecil, dan begitu saya memahaminya, kata-kata kecil itu dengan mudah terisi: "Menjawab sebelum mendengar adalah perbuatan yang bodoh dan tercela."

Doni: Itu cara yang bagus dan ringkas untuk belajar!

Mario: Dan itu berhasil pada saya! Ini mungkin bukan cara yang disukai oleh beberapa orang, tapi menurut saya yang paling penting adalah membuat konsep itu tertanam dalam pikiran dan hati kita. Karena anda akan rugi, jika anda menjadi tertekan karena berharap harus mengingat semuanya dengan susunan yang sempurna, sehingga andapun akhirnya berhenti mencoba menghafalnya. Jangan biarkan kondisi seperti itu menghentikan Anda. Jauh lebih penting untuk mengingat sedikit daripada tidak mencobanya sama sekali hanya karena Anda tidak dapat mengingat dengan tepat semua kata demi kata.

Lihat saja cara Paulus mengutip ayat-ayat dalam kitab-kitab Perjanjian Lama dalam surat-suratnya. Beberapa kali dia terlihat jelas menambahkan sedikit kata-katanya. Tapi dia mendapat ide utamanya, dan itulah yang terpenting.


Doni:
Setiap usaha yang kita lakukan untuk menghafal Kitab Suci, akan diberkati Yahuwah. Kitab Mazmur pasal 119, ayat 11 mengatakan, “Dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu, supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau.” Ketika kita telah mengerahkan upaya untuk mempelajari dan menghafal ayat-ayat Kitab Suci, maka Yahuwah tidak hanya akan memberkati usaha kita, tetapi Roh Kudus dapat membawa ke dalam pikiran kita kata-kata yang kita butuhkan saat kita sangat membutuhkannya.

Mario: Ya, saya pernah mengalami pengalaman seperti itu sebelumnya. Secara nyata kita akan sangat dikuatkan saat hal tersebut terjadi.

Baiklah! Itu saja pertanyaan yang kita bisa bahas pada hari ini. Teruslah mengirim komentar, pertanyaan, bahkan topik yang ingin Anda bahas, para pendengar. Kami senang mendengar dari para pendengar kami. Cukup buka WorldsLastChance.com dan klik Hubungi Kami. Anda juga dapat melihat Pertanyaan & Jawaban kami di situs web kami. Ada banyak informasi bagus juga di sana.


* * *

Anda menyukai apa yang Anda dengar?

Kunjungi situs web kita di Worldslastchance.com untuk mendengarkan episode-episode lain dari program radio kita.

Radio Worlds Last Chance Mempersiapkan orang untuk menyambut Sang Juruselamat yang segera kembali!

* * *

Halo, ini adalah janji harian Anda dari firman Yahuwah.

Dawson lahir tanpa jari di tangan kirinya. Kondisi ini terjadi pada sekitar satu dari seribu kelahiran ketika tali pusar melilit tangan sebelum lahir dan mencegah jari-jari berkembang secara normal. Jelas, ini membuat sebuah pekerjaan yang sangat sederhana sekalipun menjadi sangat sulit. Walaupun anak laki-laki kecil itu belajar mengatasi kecacatannya, namun hal-hal lain tetap sulit, bahkan ada beberapa hal yang mustahil dia lakukan.

Ketika dia berusia lima tahun, Dawson menghampiri ibunya dan berkata, “Mama, saya ingin tangan yang normal seperti orang lain. Mengapa tangan saya tidak tumbuh?”

Bagaimana Anda akan menjawab pertanyaan seperti itu? Yang bisa dilakukan ibunya hanyalah memeluk anak laki-lakinya dan menangis bersamanya.

Orang tua Dawson membawa putra mereka ke dokter demi dokter, dan pada banyak spesialis yang berbeda. Keluarga itu selanjutnya meneliti kemungkinan mendapatkan tangan palsu berteknologi tinggi untuk Dawson. Masalahnya adalah, teknologi canggih seperti itu menghabiskan biaya ribuan dolar yang tidak sanggup disediakan oleh keluarga itu. Lebih jauh lagi, bahkan jika keluarga itu entah bagaimana bisa mendapatkan uang untuk membeli perangkat seperti itu, itu tidak akan lama karena Dawson masih bertumbuh.

Meskipun Dawson adalah anak laki-laki yang sehat dan masih sedang tumbuh, tidak memiliki jari masih membawa beban emosional padanya. Anak-anak lain akan menatap atau mengajukan pertanyaan yang tidak nyaman; bahkan mengejek. Dawson selalu menyembunyikan anggota tubuh tersebut dari semua orang kecuali keluarganya.

Ibu Dawson berdoa dengan sungguh-sungguh agar Yahuwah menyediakan jalan bagi putranya untuk memiliki dua tangan yang berfungsi. Dia berdoa dan mencari jawaban selama tujuh tahun.

Kemudian, pada suatu hari, sebuah percakapan dengan guru Dawson memberi keluarga itu secercah harapan. Guru itu mengenal sepasang suami istri, Jen dan Ivan Owen, yang memiliki printer 3-D! Mungkinkah printer 3-D benar-benar dapat membantu Dawson?

Dawson dan orang tuanya melakukan perjalanan untuk melihat keluarga Owen yang dengan ramah membuka rumah mereka untuk keluarga tersebut. Butuh sekitar 10 jam untuk mencetak semua suku cadang untuk tangan baru Dawson, dan tiga jam tambahan lagi untuk merakit bagian-bagiannya, tetapi hasilnya luar biasa! Untuk pertama kalinya, dalam hidupnya, Dawson memiliki dua tangan yang dapat berfungsi. Dia bisa naik sepeda, menangkap bola, memegang tongkat baseball. Pada dasarnya, dia bisa menjalani hidup seperti anak lainnya tanpa harus selalu mencari alternatif untuk gerakan yang dianggap biasa oleh orang lain.

Rasa terima kasih keluarga itu tidak bisa terucap dengan kata-kata. Mereka bertanya kepada Jen dan Ivan berapa banyak mereka berutang untuk tangan baru tersebut, tetapi pasangan itu berkata: "Anda tidak berutang apa pun kepada kami." Sebaliknya, keluarga Owen menyarankan agar mereka mengunjungi situs web mereka, EnablingTheFuture.org, dan memberikan sumbangan sehingga anak-anak lain yang lahir tanpa tangan dari seluruh dunia dapat diberi kesempatan untuk hidup normal juga.

Ibu Dawson, berkata:

Saya percaya Tuhan mengilhami para penemu pencetakan 3-D. Dawson hanyalah salah satu dari jutaan orang yang berpotensi hidupnya akan ditingkatkan secara drastis oleh tangan buatan ini. Tuhan tidak hanya menjawab doa kami untuk menyediakan dua tangan lengkap untuk Dawson, tetapi Dia juga memberi Dawson kesempatan untuk membuat dampak besar dengan membuat tangan buatan untuk anak-anak di negara lain.

Butuh bertahun-tahun doa yang sungguh-sungguh dan penelitian yang rajin yang dilakukan oleh keluarga ini, tetapi hari ini Dawson memiliki dua tangan yang dapat berfungsi dan menjalani kehidupan sebagai remaja normal.

Para pendengar, kitab Mazmur pasal 66 mengatakan:

Marilah, dengarlah, hai kamu sekalian yang takut akan Yahuwah,

aku hendak menceritakan apa yang dilakukan-Nya terhadap diriku.

Kepada-Nya aku telah berseru dengan mulutku,

kini dengan lidahku aku menyanyikan pujian.…

Sesungguhnya, Yahuwah telah mendengar,

Dia telah memperhatikan doa yang kuucapkan.

Terpujilah Yahuwah, yang tidak menolak doaku

dan tidak menjauhkan kasih setia-Nya dari padaku.

Jika Anda memiliki masalah dan anda tidak menemukan solusinya; jika Anda memiliki pertanyaan, tetapi anda tidak mendapatkan jawaban, datanglah pada Yahuwah.

Kepada kita telah diberikan janji-janji yang besar dan berharga, majulah dan mulailah mengaminkannya!

* * *

World’s Last Chance berdedikasi untuk mempersiapkan orang menyambut Sang Juruselamat yang segera kembali. Acara siaran radio harian kita tersedia dalam 7 bahasa berbeda dari seluruh dunia dan masih banyak bahsa-bahasa lain lagi yang akan mengudara.

Video-video dan artikel-artikel kita telah diterjemahkan ke dalam lebih dari 30 bahasa berbeda. Dan kita tidak hanya fokus pada salah satu poin pengajaran! Kita bersedia untuk bekerja sama dengan Surga untuk membawa semua kebenaran ke dunia.

Artikel-artikel dan video-video kita mencakup berbagai topik-topik penting pada pertumbuhan dan pembangunan dari perjalanan Kekristenan. Kita menghadirkan materi yang mencakup:

  • Kesalehan Praktis di dalam kehidupan sehari-hari
  • Doktrin Alkitabiah yang benar-benar hanya didasarkan pada Firman Yahuwah
  • Kalender Sang Pencipta,dan
  • Nubuatan Akhir Zaman yang penting untuk anda ketahui

Kita bahkan membahas berbagai macam Angin Pengajaran yang palsu yang telah digunakan oleh Setan untuk menipu banyak orang, dan mengungkapkan mengapa itu salah dan apa yang benar berdasarkan Alkitab.

Kunjungilah kita hari ini di Worldslastchance.com. pelajarilah kebenaran di hari-hari terakhir ini.

* * *

Mario: Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membahas berbagai ayat-ayat Kitab Suci hari ini Doni. Anda tahu, ada pemahaman atau interpretasi tertentu dari Kitab Suci yang terjebak di kepala Anda, dan kemudian ketika Anda mengetahui bahwa Anda salah, maka anda memerluhkan beberapa saat untuk memahami semua bagian Kitab Suci yang bersangkutan dengan pemahaman baru Anda.


Doni:
Ya memang seperti itu. Tetapi selalu ingat bahwa kebenaran tidak akan pernah bertentangan dengan dirinya sendiri. Dan ada jaminan yang luar biasa dalam mengetahui bahwa karena pra-pengetahuan Yahuwah, Dia menjadi tahu sebelumnya bahwa dosa akan merebak. Dan Dia pun merencanakan penanganannya. Dari sejak dunia belum dijadikan, sudah ada dalam rencana-Nya untuk melahirkan Yahushua pada waktu yang tepat dan di tempat yang tepat untuk menebus umat manusia.

Dia tidak merencanakan dosa sebelumnya. Tetapi Dia memang merencanakan keadaan darurat, jika itu terjadi.

Mario: Itu masuk akal. Ini mengingatkan saya pada deskripsi Yahushua dalam kitab Wahyu pasal 13:8. Dia digambarkan di sana sebagai “Anak Domba yang telah disembelih sebelum dunia dijadikan.”

Doni: Tepat!

Mario: Dan jaminan itu adalah untuk kita semua. Tidak ada hal dalam hidup Anda yang dapat terjadi, tidak ada masalah yang terlalu membingungkan, tidak ada bencana yang terlalu besar, tidak ada malapetaka yang terlalu berbahaya yang belum direncanakan penanganannya oleh Yahuwah. Dia sudah mengendalikan semuanya.

Para pendengar, bergabunglah bersama kami kembali besok, sampai jumpa dan ingatlah: Yahuwah mengasihi anda . . . dan Dia aman untuk dipercaya!

* * *

Anda baru saja mendengarkan radio WLC.

World’s Last Chance berkomitmen untuk memberitakan injil kerajaan Yahuwah kepada dunia. Nubuatan dan peristiwa-peristiwa terbaru mengindikasikan bahwa sang juruselamat sudah akan kembali dalam waktu yang tidak lama lagi. Orang-orang kudus kemudian akan diberikan hidup yang kekal dan kerajaan Yahuwah akan ditegakkan di sini, di bumi ini. Tidak ada waktu yang bisa disia-siakan. Terimalah anugerah keselamatan hari ini dan ijinkan Yahuwah menyelimuti anda dengan kebenaran Kristus.

Program ini serta episode Radio WLC yang lain, tersedia di WorldLastChance.com. Klik ikon Radio WLC di bagian kanan atas beranda. Bergabunglah kembali bersama kami besok untuk menerima berbagai pesan kebenaran lain di WBCQ yang mengudara pada gelombang 31meter di frekuensi 9330 kilo hertz.

Radio WLC: mempersiapkan orang untuk hidup dalam kerajaan Yahuwah di bumi yang akan ditegakkan saat Kristus kembali, tidak lama lagi!

Comments

Leave a Reply

This site is registered on wpml.org as a development site. Switch to a production site key to remove this banner.